Teknik Pengambilan Jaringan dan Pengiriman Sampel


Secara struktural, tubuh manusia tersusun atas sel-sel. Sehingga sel disebut satuan struktural / individu
1. SEL                  
2. JARINGAN                
3. ORGAN                
4. SISTEM ORGAN                                
5. INDIVIDU



1.       Komponen dan Fungsi Sel
a.       Membran Plasma
              Membran sel merupakan lapisan yang melindungi inti sel dan sitoplasma. Membran sel membungkus organel-organel dalam sel. Membran sel juga merupakan alat transportasi bagi sel.
b.      Sitopasma
                Sitoplasma adalah zat yang mengisi ruang antara membran sel dan inti.
c.       Mitokondria
                 Mitokondria adalah tempat di mana fungsi respirasi pada makhluk hidup berlangsung.
d.      Lisosom
Lisosom adalah organel sel berupa kantong terikat membran yang berisi enzim hidrolitik yang berguna untuk mengontrol pencernaan intraseluler pada berbagai keadaan.
e.      Badan Golgi
Badan Golgi (disebut juga aparatus Golgi, kompleks Golgi atau diktiosom) adalah organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel.
f.        Retikulum endoplasma
Fungsi retikulum endoplasma bervariasi, tergantung pada jenisnya. Fungsi utama RE kasar adalah sebagai tempat sintesis protein. RE halus berfungsi dalam beberapa proses metabolisme
g.       Nukleus
 Fungsi utama nukleus adalah untuk menjaga integritas gen-gen tersebut dan mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen.
2.       Gambaran Histologis Macam Jaringan Tubuh Manusia
a.       Jaringan Otot
Jaringan otot berfungsi untuk melakukan pergerakan pada bagian tubuh atau sebagai alat gerak aktif. Jaringan ini memiliki kemampuan untuk berkontraksi, karena didalamnya terdapat protein kontraktil . Macam-macam otot:

No
Ciri
Otot Rangka/ Lurik
Otot Polos
Otot Jantung
1
Jumlah inti sel
Banyak
Satu
Satu
2
Letak inti
Pinggir/tepi
Tengah
Tengah
3
Bentuk sel
Serabut memanjang
Kumparan/ gelondong
Serabut memanjang
4
Cara kerja
Sadar sesuai kehendak
Tak sadar (involunter)
Tak sadar (involunter)
5
Kandungan protein
Banyak
Sedikit
Sedikit
6
Kecepatan reaksi
Cepat
Lambat
Lambat
7
Lokasi
Seluruh tubuh/ rangka
Organ-organ dalam
Jantung
8
Fungsi
Memberikan gerak sesuai dengan kehendak
Menggerakkan organ-organ dalam
Menggerakkan jantung

b.      Jaringan Saraf
Jaringan saraf merupakan jaringan dasar yang terdapat hampir di seluruh jaringan tubuh sebagai jaringan komunikasi.  Jaringan saraf terdiri dari sel-sel saraf atau neuron yang berfungsi menerima dan meneruskan rangsangan.
c.       Jaringan Epitel
Jaringan epitel adalah jaringan yang berfungsi untuk melindungi permukaan organ tubuh. Baik permukaan tubuh bagian luar maupun dalam. Jaringan epitel di bedakan menjadi 2, yaitu:
·         Epitel sederhana
~        Epitel selapis pipih, terdapat dalam dinding pada kapiler darah dan dinding alveolus pada paru-paru.
~        Epitel selapis kuboik, misalnya epitelium kubus pada permukaan ovarium dan kelenjar tiroid dan tubulus ginjal.
~        Epitel selapis batang, misalnya pada oviduk dan dinding sebelah dalam usus dankanong empedu.
·         Epitel berlapis
~        Epitel berlapis pipih, terdapat pada permukaan kulit, vagina, dan esofagus.
~        Epitel berlapis kubus, terdapat pada saluran kelenjar keringat, kelenjar lidah dan lapisan folikel yang sedang berkembang.
~        Epitel berlapis batang,  terdapat pada permukaan saluran uretra pada pria.
~        Epitel berlapis transisional, terdapat pada kandung kemih.
d.      Jaringan ikat
Jaringan ikat adalah jaringan yang memiliki fungsi dan tujuan untuk mengikat suatu jaringan dengan jaringan yang lainnya.
3.     Teknik pengambilan jaringan dan pengiriman sampel
a.     Teknik Pengambilan Jaringan
Teknik pengambilan sampel jaringan atau yang biasa disebut Biopsi adalah pengambilan sejumlah kecil jaringan dari tubuh manusia untuk pemeriksaan patologis mikroskopik. Dari bahasa latin bios:hidup dan opsi: tampilan. Jadi secara umum biopsi adalah pengangkatan sejumlah jaringan tubuh yang kemudian akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa. Ada beberapa jenis teknik pengambilan sampel jaringan antara lain adalah sebagai berikut :
1.     Biposi insisional
Pengambilan sampel jaringan melalui pemotongan dengan pisau bedah.
2.     Biopsi eksisional
Pengambilan seluruh massa yang dicurigai untuk kemudian diperiksa di bawah mikroskop.
3.     Biopsi jarum
Pengambilan sampel jaringan atau  cairan dengan cara disedot lewat jarum.
4.     Biopsy jarum dengan bantuan endoskopi
Pengambilan sampel jaringan dengan aspirasi jarum, hanya saja metode ini menggunakan endoskopi sebagai panduannya.
b.    Pengiriman Sampel
·         Label : nama dan nomor identitas pasien waktu pengambilan, inisial pengambil sampel
·         Contoh Proses Laboratorium:
~         penanaman jaringan (embedding)
~         pengirisan sediaan
~         pengecatan
~         pengamatan mikroskopis
~         pelaporan 

0 Response to "Teknik Pengambilan Jaringan dan Pengiriman Sampel"

Posting Komentar